Selasa, 28 April 2020

Segudang Manfaat Teripang Budidaya

Teripang adalah komoditas budidaya laut yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. prospek pengembangan budidaya teripang sangat menjanjikan. Apalagi kawasan Indonesia yang memiliki perairan laut yang sangat luas. Teripang adalah hewan yang bergerak lambat, hidup di dasar pasir pada lingkungan terumbu karang. Teripang dapat dijumpai mulai dari daerah pasang surut sampai dengan laut dalam.
Teripang berperan penting dalam lingkaran rantai makanan pada tingkat struktur pakan. Teripang berperan sebagai deposit feeder yaitu sebagai hewan pemakan deposit. Teripang juga berperan sebagai suspension feeder yaitu sebagai hewan pemakan suspensi.
Teripang memiliki banyak kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan. Sedikitnya terdapat 50 jenis kandungan aktif biologi yang ditemukan di dalam teripang. Kandungan Teripang berdasarkan hasil penelitian adalah :
  1. Kolagen
  2. Mukopolisakarida atau Glucasaninoglycans (GAGs)
  3. Glucosamine
  4. Chondroitin
  5. Saponin
  6. Gamapeptide
  7. Omega-3, 6, dan 9
  8. Protein
  9. Vitamin A, B1 (Thiamine), B2 (Riboflavin), dan B3 (Niacin)
Kolagen 
  • Mempercepat penyembuhan luka
  • Memelihara kesehatan sendi dan tulang, mencegah osteoporosis.
  • Membuat kulit menjadi lebih muda, meningkatkan kecantikan dan memperlambat penuaan dini.
Mukopolisakarida atau Glycosaminoglycan Acid (GAG’s)
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh, anti kanker dan anti tumor.
  • Mencegah inflamasi dan mengurangi rasa sakit, mempercepat penyembuhan luka.
  • Mengurangi kadar gula darah dan kekentalan darah, mencegah penggumpalan darah, mengendalikan lemak darah, mengurangi trigliserida dan kolesterol.
  • Mencegah penuaan dini.
  • Anti virus dan anti radioaktif.
Glucosamine dan Chondroitin
  • Mencegah inflamasi dan mengurangi rasa sakit.
  • Memelihara kesehatan sendi dan tulang, memperbaiki sendi yang rusak, menyokong kesehatan tulang rawan, tendon, dan ligamen.
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memelihara pertumbuhan dan perkembangannya.
Saponin
  • Antioksidan, anti mikroba, dan anti kanker.
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Merangsang pembentukan sumsum tulang, memproduksi darah dan mencegah anemia.
  • Bertindak sebagai perangsang untuk membantu masalah impotensi.
  • Meningkatkan metabolisme energi dan mengatasi kelelahan.
Gamapeptide (hanya di temukan di Golden Sea Cucumber, tidak terdapat di spesies lain)
  • Mencegah inflamasi dan mengurangi rasa sakit, mempercepat penyembuhan luka ( 3 kali lebih cepat ).
  • Mengaktifkan pertumbuhan dan aktifitas sel-sel.
  • Membuat kulit menjadi lebih muda dan meningkatkan kecantikan.
  • Menenangkan dan menstabilkan emosi.
  • Memelihara sirkulasi darah.
Omega 36 dan 9
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Menutrisi otak dan jantung.
  • Mengendalikan lemak darah dan tekanan darah, memelihara sirkulasi darah, mencegah penyakit kardiovaskular.
  • Meningkatkan kemampuan belajar dan daya ingat, mencegah kepikunan.
Protein (Asam Amino)
  • Terdapat 18 asam amino dengan 9 asam amino esensial. Komponen untuk pertumbuhan sel-sel baru, memperbaiki jaringan, memproduksi antibodi dan enzim.
  • Kaya akan arginin, komponen penyusun sperma dan kolagen.
Protein (Lektin)
  • Lektin pads Sea Cucumber tidak berpengaruh pada tipe golongan darah. Lektin tsb memiliki aktifitas anti kanker bahkan memiliki efek positif terhadap perlawanan virus HIV.
  • Bersama asam amino, Trypsin lektin meningkatkan aktifitas aglutinasi, yaitu aktifitas darah dalam proses pembentukan antibodi dari serangan bakteri & mikroorganisme yang menginfeksi darah.
Vitamin A, B1 (Thiamine), B2 (Riboflavin), dan B3 (Niacin)
  • Melancarkan metabolisme dan memelihara kesehatan fungsi sistem tubuh secara keseluruhan.
Perkembangan budidaya teripang di Indonesia belum maksimal. Padahal komoditas ini sangat potensial untuk dikembangkan. Apalagi jika melihat penangkapan terhadap teripang tidak hanya pada teripang berharga mahal tapi juga pada teripang yang berharga murah. Hal ini menunjukan bahwa pasar teripang sangat terbuka. Saat ini, baru kawasan Indonesia timur saja yang melakukan pengembangan budidaya teripang, antara lain Maluku, Papua, Papu Barat dan Sulawesi tenggara. Di kawasan barat Indonesia, hanya Provinsi Lampung saja yang sudah membudidayakan teripang secara komersial. 
Lokasi budidaya teripang yang baik memenuhi kriteria sebagai berikut:
  • Dasar perairan terdiri dari pasir.
  • Pasir berlumpur yang ditumbuhi lamun (seagrass).
  • Pada surut terendah masih tergenang air yang dalamnya antara 40-80 cm.
  • Kecerahan air di atas 75 cm dan arus tidak terlalu kuat serta terlindung dari angin yang kencang.
  • Perairannya tidak tercemar dan mudah dijangkau.
  • Salinitas antara 24-33 ppt serta suhu 25-300 celcius
Dengan melihat segudang kandungan dan manfaat yang dimiliki oleh teripang maka tidak salah jika prospek budidaya teripang sangat cerah. Apalagi pasar luar negeri merespon sangat baik terhadap teripang dari Indonesia. Saat ini, teripang yang memiliki nilai ekonomis tinggi antara lain teripang pasir (Holothuria scabra), teripang perut hitam (H. atra), teripang susuan (H. nobilis), teripang perut merah (H. edulis), dan teripang nanas (Thelenota ananas).